Sebelumnya kami telah memberikan sejumlah rekomendasi laptop untuk beragam keperluan. Yang pertama kami merekomendasikan laptop untuk keperluan programming dan yang kedua kami turut merekomendasikan editing foto. Di bagian ini kami berniat memberikan rekomendasi laptop untuk keperluan editing video dan rendering, yang biasanya membutuhkan sumber daya internal lebih untuk memastikan segala proses berjalan lancar.
Baca juga: Perhatikan beberapa hal berikut sebelum memilih laptop programming
Pernah kami menulis bahwa dibutuhkan laptop dengan kemampuan tinggi untuk keperluan editing foto. Hal sama juga berlaku untuk pemilihan laptop yang bakal digunakan untuk mengedit video dan melakukan rendering. Hanya saja seperti biasa, pasar laptop penuh sesak dengan produk komputasi yang memang dikhususkan untuk pengguna kelas berat.
Baca juga: Laptop untuk Editing Foto? Jangan Khawatir, kami Punya Rekomendasi Terbaik
Fakta semacam itu membuat segala hal terkait dengan memilih laptop yang tepat untuk editing video menjadi sulit. Orang dengan pekerjaan profesional sebagai editor video dan terbiasa melakukan rendering biasanya mencari laptop yang tahan lama dan mengutamakan portabilitas, supaya laptop bisa dibawa kemana saja dan siap dipakai sewaktu-waktu. Nah, apa saja faktor yang perlu diperhatikan sebelum membeli laptop untuk keperluan editing video dan rendering?
- Utamakan keseimbangan
Keseimbangan diperlukan bagi sebuah laptop yang memang didesain khusus untuk keperluan editing dan rendering video. Kamu harus ekstra hati-hati di sini. Sangat mudah bagi seseorang untuk menerapkan komitmen berlebih dengan membeli prosessor high-end, namun membatasi diri ketika memilih RAM, penyimpanan internal, dan VGA. Pada dasarnya perilaku ini tidak tepat. Yang benar adalah bagaimana seseorang menempatkan keseimbangan ketika memilih laptop untuk keperluan editing dan rendering video.
Dalam hal pemilihan prosessor, pilihlah paling tidak prosessor Intel i5 atau i7 bila budget pribadi memang mengizinkannya. Lalu yang perlu dipertimbangkan juga sebelum memilih adalah tipe software editing video yang kerap digunakan. Beberapa macam software seperti Avid, Premiere Pro, dan FCPX merekomendasikan beberapa spek tertentu supaya program-program tersebut berjalan lancar.
Bicara soal keseimbangan, kami cenderung percaya pada kemampuan ASUS ZENBOOK FLIP UX360UA. Dengan bentang layar IPS 13.3-inch dengan resolusi 3200×1800, prosessor i7-6500U, Intel HD Graphics dan RAM sebesar 8GB, setidaknya produk yang satu ini pantas direkomendasikan untuk para editor video yang antusias namun bukan seorang profesional yang kerap mengerjakan editing video kelas berat.
Di jajaran laptop yang jauh lebih tangguh, pilihan kami jatuh kepada Dell Inspiron 7567. Dengan prosessor Intel Core i7-7700HQ, RAM 16GB, VGA N-Vidia GeForce GTX1050Ti dan bentang layar FHD 15.6-inch, kami jatuh cinta dengan kemampuan yang ditawarkannya. Bila kamu adalah tipe editor video kelas berat, yang satu ini patut dilirik.
- Penyimpanan internal tipe SSD mesti dipilih
Meski tidak menjadi peraturan tertulis, namun alangkah lebih baik bila kamu penyimpanan internal yang memiliki kecepatan mumpuni. Hard drive dengan kecepatan mumpuni akan membantumu mengekspor footage video dan mengoperasikan software lebih lancar. Karena itulah pilihan mesti dijatuhkan kepada laptop yang memiliki SSD di dalamnya sebagai penyimpanan internal utama. Di titik ini pilihan kami jatuh kepada Dell XPS 13. Sebetulnya pilihan ini bukan tipe ideal bagi pekerja video kelas berat, karena produk tersebut masih menggunakan VGA Intel HD Graphics 520. Namun SSD 256GB, RAM 8GB, prosessor Intel i7 generasi keenam, serta bentang layar 13.3-inch tipe Infinity Edge, sudah cukup untuk membantumu mengerjakan editing video kelas menengah.
- Pertimbangkan aksesoris dan kemampuan tambahan
Selain hal-hal dasar seperti disebut di atas, kamu juga perlu memastikan bahwa laptop untuk editing video hadir dengan fitur ekstra yang bakal mempermudah pekerjaan editing. Sebagai contoh, slot memory card ekstra tentu bakal membantumu memindahkan file audio dari SD Card, misalnya.
Selain itu kamu juga membutuhkan laptop dengan kemampuan baterai tahan lama, sebab proses editing video biasanya membutuhkan waktu lama. Dell XPS 13 menjadi pilihan paling tepat untuk perkara ketahanan baterai. Keberadaan aksesoris tambahan seperti mouse juga perlu dipertimbangkan setelah memilih laptop yang paling tepat.