Para pengguna komputer maupun laptop pasti sudah memahami cara kerja keyboard. Kebanyakan orang yang sering mengoperasikan laptop maupun komputer tentu sudah paham bagaimana bentuk keyboard dan untuk apa perangkat tersebut digunakan. Pada dasarnya keyboard merupakan bagian integral dari sebuah PC maupun laptop, dan sebuah alat yang digunakan untuk menginput sekaligus mengontrol apapun yang ingin kita masukkan atau gerakkan di atas layar PC/laptop.
Nah, pernahkah kamu mendengar mechanical keyboard (keyboard mekanis)? Alat yang satu ini mungkin jarang terdengar di telinga awam, meski beberapa merk laptop seperti Razer Blade Pro, misalnya, menggunakan mechanical keyboard sebagai alat pengontrol utama. Pada dasarnya, mechanical keyboard berbeda dengan kebanyakan keyboard. Lucunya, kebanyakan orang tidak maup menghabiskan sedikit waktu untuk memahami karakteristik keyboard jenis tersebut. Umumnya orang yang menghabiskan uang untuk membeli mechanical keyboard (atau setidaknya laptop dengan jenis keyboard macam itu) menginginkan sesuatu yang berbeda dibandingkan keyboard biasa. Nah, apa yang menjadikannya berbeda dibandingkan yang lain?
Perbedaan Pertama: Kemunculan Saklar (Switches)
Secara sederhana, yang membedakan mechanical keyboard dengan keyboard biasa adalah keberadaan saklar (switches) di bawah rangkaian tombol di atas keyboard. Kumpulan saklar umumnya dibuat dari beberapa bagian yang bisa digerakkan. Ketika sebuah tombol ditekan, dua batang logam di bagian saklar dan di bagian bawah tombol bertemu, mengenali jenis tombol yang dipilih dan kemudian mengirimkan informasi tersebut ke komputer/laptop Anda.
Keberadaan saklar menjadi pembeda penting antara keyboard biasa dengan mechanical keyboard. Sebuah keyboard biasa memiliki tombol yang sama seperti keyboard mekanis, namun yang mekanis memiliki saklar tersendiri.
Perbedaan Kedua: Kualitas
Suatu hal yang berbeda umumnya juga memiliki kualitas yang lebih baik. Adagium ini juga berlaku untuk mechanical keyboard. Keberadaan saklar (switches) pada keyboard mekanis, dengan konstruksi dan ketahanan berbeda, membuatnya menjadi sebuah keyboard berkualitas tinggi. Mengapa lebih baik? Jawabannya sederhana: karena keyboard biasa dibuat dengan ongkos produksi yang sangat murah.
Keyboard biasa pada umumnya dibuat dengan material yang murah. Dan karena alat tersebut digunakan di banyak komputer, maka produsen selalu mencari cara supaya harga perangkatnya menjadi lebih murah. Hasilnya adalah para produsen yang berlomba merakit keyboard membran (seperti satu yang mungkin Anda miliki di microwave). Kebanyakan pengguna komputer biasanya juga hanya memilih keyboard dengan dome terbuat dari karet, yang sebetulnya adalah produk hybrid, gabungan antara keyboard membran dan mekanis. Produk yang satu ini tidak dibuat dari beberapa bagian yang bisa digerakkan. Benar bahwa ada saklar yang juga digunakan para keyboard mekanis, namun saklar tersebut terbuat dari polyurethane yang diletakkan di bagian bawah keypad/tombol yang terbuat dari karet atau pun silikon.
Ketika pengguna menekan sebuah tombol, silikon maupun karet mendorong saklar poly ke bawah supaya bertemu dengan papan sirkuit. Saklar yang dimaksud bisa saja terbuat dari logam, namun umumnya terbuat dari plastik poly guna menekan ongkos produksi.
Mengapa Keyboard mekanis menjadi penting?
Karena mechanical keyboard biasanya hadir dengan kualitas lebih tinggi, maka tipe macam itu biasanya berharga lebih mahal, memiliki suara berbeda, lebih tahan lama, dan terasa lebih berat bobotnya. Lebih jauh lagi, ada beberapa tipe saklar yang digunakan mechanical keyboard, yang pada gilirannya bakal memberikan perbedaan pada hal bagaimana ia digunakan. Tertarik untuk membeli laptop dengan keyboard mekanis?
Comments 1