CSGO Major kembali usai digelar, kali ini pada pagelaran ESL One Cologne 2016. SK Gaming yang sebelum nya dikenal sebagai Luminosity Gaming kembali memenangkan titel Major secara beruntun setelah mengalahkan tim kebanggan amerika utara, Team Liquid. Berikut adalah ulasan nya.
ESL One Cologne 2016 adalah turnamen CSGO berskala Major yang kini memasuki tahun ketiganya pada 2016. Major kedua yang memiliki total hadiah sejuta dollar Amerika ini seperti biasa mendatangkan 16 tim terbaik dari seluruh belahan dunia. SK Gaming yang mengakusisi skuad dari juara bertahan, Luminosity Gaming sukses mempertahankan titel mereka setelah menyingkirkan Team Liquid dengan skor 2-0.
SK Gaming berhasil melaju kebabak final setelah memuncaki Grup D dan menyingkirkan Flipside dan Virtus.Pro yang membuat fans SK Gaming berkeringat dengan performa fantastis. Sedangkan Team Liquid dengan s1mple menyingkirkan Mousesports pada Grup C, Na`Vi dan Juara 3 kali Fnatic.
Game pertama dimainkan pada de_train, SK memulai pertandingan dengan clutch pada ronde pistol oleh TACO yang mengagetkan 2 pemain Team Liquid. Setelah skor menjadi 3-0, Team Liquid membalas pada ronde full buy pertama dengan membongkar pertahanan setelah planting menjadikan skore 3-1. Namun ronde setelah nya SK Gaming membalas kembali memaksa Team Liquid harus kembali melakukan eco dan memperlebar keunggulan menjadi 6-1.
Liquid bangkit dengan memenangkan dua ronde berturut turut berkat quadkill dari Hiko. Ronde berikutkan giliran TACO yang kembali merusak permainan dari Liquid dengan quadkill untuk dirinya sendiri. Namun pada ronde eco berikutnya Liquid mampu memenangkan ronde berkat triple kill dari EliGe. Tim amerika utara tersebut mampu mempersempit keunggukan dari SK Gaming.
Pada paruh kedua, Liquid mencoba menghajar bomb site B dan hampir berhasil melakukan nya setelah lagi lagi EliGe dengan triple kill mampu membuka bombsite. Namun akibat miskomunikasi pada Team Liquid, fnx mampu membalas dengan triple kill juga dan menjinakan bomb. Tim Brazil tersebut pun langsung tancap gas tanpa memberikan Liquid waktu untuk bernafas, game pertama berakhir dengan skor 16-7 untuk keunggulan SK Gaming.
Game kedua dimainkan pada map de_cobblestone, salah satu favorit Team Liquid yang ditunjukan oleh performa sempurna saat melawan Na`Vi dan Fnatic. Liquid pun memulai dengan ronde pistol yang baik dan mendapatkan keunggulan pada dua ronde pertama. Namun Liquid terkejut dengan kemenangan eco dari SK Gaming pada ronde ketiga. SK tidak menunjukan tanda tanda memperlambat permainan mereka dan langsung melaju hingga skor menjadi 9-4. Pada ronde ke 14 jdm64 mendapatkan ace dengan permainan AWP yang fantastis, namun Liquid tidak mendapatkan momentum dari ronde tersebut.
Pada paruh kedua ronde pistol dimenangkan oleh SK Gaming dengan 1v1 akhir yang dimenangkan oleh fnx. Dengan ketertinggalan yang sangat jauh, Liquid tidak bisa bisa melakukan kesalahan lagi jika ingin mendapatkan kesempatan. Namun SK Gaming memenangkan force buy dan dengan itu habislah mimpi Team Liquid yang ingin menjadi juara Major yang berasal dari Amerika Utara pertama dalam 10 tahun.
SK Gaming menjuarai Major kedua beruntun mereka pada ESL One Cologne 2016 setelah sebelum nya menjuarai MLG Columbus sebagai Luminosity gaming. Hasil ini patut diacungi jembol karena setahun yang lalu tim ini hanyalah tim biasa yang baru muncul kepermukaan. Mereka mendapatkan porsi 500 Ribu Dollar Amerika dari total hadiah