Banyak pengguna komputer dengan hardware lama baik PC desktop maupun Laptop yang berharap bisa meng- instal Android Marshmallow di PC atau laptop untuk menyegarkan performanya kembali. Kali ini, tim pemmzchannel akan coba membagi cara agar Android Marshmallow bisa bersemayam berdampingan dengan OS utama kita.
Step by step Instal Android Marshmallow di PC atau Laptop
Pemmzchannel menemukan sebuah netbook zadul merk Acer seri Aspire One 725 yang kali ini kita jadikan kelinci percobaan. Netbook ini menggunakan CPU AMD C70, RAM 2GB DDR3, HDD 320GB dan layar 11.6-inch HD. Yang tentunya perlu di garis bawahi tentu saja dukungan driver untuk setiap hardware belum tentu tersedia. Tapi sebelum mulai pusing, baiknya kamu siapkan dulu bahan-bahannya.
- PC atau laptop yang akan kita “inject” Marshmallow tentutentunya
- Sebuah USB Flashdisk minimal 2GB
- Download ISO Android-x86 di sini
- Download UNetbootin di sini
- Download Minitools Partition Wizard di sini
Lengkap? mari kita lanjutkan.
Langkah 1. Persiapkan Live-CD menggunakan Flashdisk
- Format USB flashdisk ke format fat32, jangan yang lain. Kalau tidak ada option fat32, silakan format pakai Minitools Home Partition yang sudah kamu instal di PC kamu.
- Jalankan aplikasi UNetbootin dan arahkan kolom ISO ke lokasi dimana kamu menyimpan file ISO Android x86 mu yang di download tadi.
- Klik Ok, dan tunggu sampai selesai. Jika ada pop up, di “yes” kan saja.
- USB Flashdisk kamu sudah jadi live CD Android.
Langkah 2. Siapkan partisi kosong
- Amannya, sediakan space kosong sekitar 64GB. Silakan ambil dari storage yang ada dengan men-shrink partisi di HDD kamu yang sekiranya masih banyak free space-nya.
- Akan terbentuk sebuah partisi berwarna hitam dengan keterangan Unalocated partition.
- Format unalocated partition tadi menggunakan Minitools Home Partition ke format ext4.
Langkah 3. Instalasi ke PC
- Ubah first boot system PC kamu ke USB flashdisk yang sudah kamu buat tadi. Jangan tanya saya bagaimana cara merubah “first boot” pada macam-macam merk PC atau laptop, karena saya gak hafal :). Yang paling umum, masuk ke menu bios dengan tekan “F2″/”Esc”/”del”.
- Setelah berhasil boot ke USB Flashdisk, maka kamu tinggal pilih menu installation dari list yang ada pada GRUB window.
- Pilih yes semua pada semua pop up, kecuali saat pop up “format boot partition”. Yang ini pilih “NO”.
- Setelah muncul pop up terakhir minta restart, silakan cabut USB Flashdisk dan system akan restart otomatis.
Langkah 4. Konfigurasi Awal Android
- Setup OS Android yang sudah terinstal di PC kamu layaknya kamu setup di smartphone Android yang baru kamu beli. Maaf, untuk yang belum pernah punya Android, liat galery SS saja ya. Agak panjang jelasinnya.
- Di langkah ini akan kita ketahui, wifi card di PC atau laptop kita mendapatkan driver atau tidak. Tandanya kalau wifi card kamu tidak dapat driver adalah kalian tidak akan mendapat halaman yang berisi list hotspot. Selamat berburu USB WiFi deh.
Conclusion
Karena project Android x86 ini masih dalam tahap RC1 (Release Candidat 1), jadi jangan terlalu berharap banyak kalau system akan berjalan lancar seperti jalan tol. Pasti ada saja bug yang akan kita temukan. Tapi gak perlu takut PC atau laptop kamu rusak juga. Selama kamu ikuti langkah-langkah Instal Android Marshmallow di PC terlampir, kemungkinan besar, semua akan tetap baik-baik saja.
Untuk kamu yang mau coba di Virtual Box, sebaiknya pastikan CPU kamu sudah mendukung fitur virtualisasi. Silakan google dulu untuk jelasnya. Karena kita sendiri belum berhasil menjalankannya di Virtual Box.
Selamat Mencoba.
kalo virtualbox mesti siapin 64 gb free space juga?
Sebenernya di semua platform gak musti 64GB juga bro. 32GB harusnya cukup
Google play service has stopped ?
Ngak bisa masuk ke home…?
Spesifikasi Laptop nya apa? sudah bisa connect internet?