Migrasi kesebuah Operating System(OS) terkadang memberi rasa penasaran yang tak terbendung. Ditambah lagi keyakinan bahwa hardware yang kita miliki mendukung untuk menjalankan OS baru tersebut. Namun aktifitas komputasi sudah pasti akan terganggu. Apalagi jika OS tersebut nantinya tak sesuai harapan. OS lama yang sudah hilang tertimpa, proses migrasi file yang sangat memakan waktu dan beberapa efek lain akibat kita terlalu bersemangat mencoba OS baru. Uang yang kita keluarkan untuk membeli OS baru pasti tidaklah sedikit. Sangat mengesalkan jika tabungan yang ada kita habiskan untuk membeli sesuatu yang akhirnya kita tidak manfaatkan.
Sebenarnya ada cara yang simple untuk menghindari akibat dan efek migrasi ke OS baru seperti disebutkan diatas. Nah, kali ini Pemmz akan memberikan sedikit info bagaimana mencicipi “beda”nya OS terbaru keluaran Microsoft ini tanpa harus mengambil keputusan cepat untuk mengupgrade license OS lama anda ataupun menguninstalnya. Metode yang akan kita gunakan adalah dengan memanfaatkan software Virtualisasi. Dan software yang akan kita pakai adalah VirtualBox.
Sebelum memulai setiap langkah dalam tutorial ini, ada baiknya anda melihat minimun system recruitment yang dibutuhkan. FYI, Jika PC atau notebook anda bisa menjalankan Windows 7 dengan baik, itu berarti bisa juga untuk menjalankan Windows 8. Karena spesifikasi yang dibutuhkan kedua OS ini sama. Tentu saja Microsoft tidak memberikan OS ini gratis, versi Evauation ini hanya bisa digunakan selama 90 Hari. Setelah terlewati, OS ini akan bisa digunakan selama 60 menit setiap diaktifkan. Kedua, anda juga tidak bisa melakukan upgarde dari versi avaluation ke versi full. Dan jika terlanjur sayang, anda tetap harus memulainya dari awal ketika memutuskan untuk menggunakan versi full. Jadi jangan lupa backup data anda. Dibagian paling bawah Microsoft juga tak menyarankan OS ini sebagai OS utama. Maka itulah kami memilih menggunakan VirtualBox.
Sisi baiknya, versi ini lebih lengkap dari Windows 8 Vanila Edition dengan membawa serta fitur-fitur seperti BitLocker encryption, Hyper-V virtualization, dan yang paling menarik adalah Windows to Go, yang memungkinkan anda membawa Windows anda kemanapun dalam media USB Flash. Kita juga akan dapatkan tool IT yang user friendly seperti BranchCache dan dukungan AppLocker. Karena nantinya tool-tool tersebut hanya ada pada Windows 8 Pro, pengguna 8 Enterprise tidak bisa mendownload versi Pro dari Tool-tool tersebut. Untuk perbedaan tiap-tiap versi Windows 8 termasuk Windows RT, anda bisa lihat di wikipedia.
Sementara proses download Windows 8 ISO berjalan, anda bisa sambi mendownload Virtualbox disini
Proses Pembuatan Virtual Machine.
Proses Instalasi
Pada langkah ini, anda bisa menggunakan dua metode. Pertama, anda bisa burn dulu ke keping DVD image windows yang tadi anda download. Kedua, anda bisa gunakan software virtual disk seperti alcohol 120% atau Magic ISO. Otomatis, VirtualBox akan mengenali virtual drive yang anda ciptakan dari software virtual disk tadi. Agar diingat, saat file ISO sedang di “mount”, jangan sekali-kali anda pindahkan atau anda hapus. Karena virtualisasi akan crash. Setelah VirtualBox berhasil menemukan file ISO yang dimaksud, anda sudah bisa memulai porses instalasi Windows 8 Evaluation secara virtual dengan mengklik tanda panah hijau bertuliskan “Start”
Pada jendela VirtualBox saat proses isntalasi berjalan, anda cukup menyetujui terms of service, memilih lokasi install, dan memilih antara proses upgarding atau Clean Instal. Pada bagian ini anda harus memilih opsi clean install.
Setelah proses instal selesai, pilih nama dan skema warna untuk komputer anda, dan jangan lupa masukan info akun Microsoft anda.
Selamat mencicipi 🙂